Tautan-tautan Akses

Mantan Manajer Kampanye Trump Divonis 47 Bulan Penjara


Sketsa persidangan mantan manajer kampanye Donald Trump, Paul Manafort (tengah), saat pembacaan vonis di hadapan Hakim T.S. Ellis III di Alexandria, Virginia, 7 Maret 2019.
Sketsa persidangan mantan manajer kampanye Donald Trump, Paul Manafort (tengah), saat pembacaan vonis di hadapan Hakim T.S. Ellis III di Alexandria, Virginia, 7 Maret 2019.

Hakim federal Amerika telah menjatuhkan hukuman 47 bulan penjara terhadap mantan ketua tim kampanye Presiden Donald Trump, Paul Manafort, karena melakukan penipuan pajak dan bank.

Hukuman itu secara substansial kurang dari yang diinginkan jaksa penuntut umum, yang menuntut 19 hingga 21 tahun. Artinya, Manafort, yang kini berusia 69 tahun, akan menghabiskan sisa hidupnya di balik jeruji besi.

Pengacara Manafort menyerukan hukuman yang lebih ringan, dengan mengatakan kliennya memiliki masalah kesehatan; sementara reputasi dan keuangannya telah dirugikan dengan penuntutan yang menjadi sorotan banyak kalangan.

Jaksa membalas dengan mengatakan pedoman hukuman penjara itu sudah layak, dan seharusnya Manafort membayar denda antara $50 ribu hingga $24 juta.

Juri pengadilan Desember lalu mendakwa Manafort dengan delapan tuduhan kejahatan karena menyembunyikan pendapatan dari otorita pajak Amerika, yaitu penghasilan yang didapatkan ketika bekerja sebagai pelobi di Ukraina.

Ia akan dijatuhi hukuman dalam kasus federal kedua minggu depan, atas tuduhan konspirasi dan mempengaruhi saksi.

Salah seorang sosok dekat presiden, yaitu mantan kuasa hukum pribadi Trump, Michael Cohen, dijadwalkan akan memulai hukuman tiga tahun penjara yang dijatuhkan terhadapnya pada Mei mendatang. Cohen divonis bersalah melakukan pelanggaran dana kampanye dan berbohong pada Kongres.

Cohen minggu lalu menyampaikan kesaksian untuk keempat kalinya di hadapan panel Kongres, menjawab lebih banyak pertanyaan terkait posisinya sebagai kuasa hukum pribadi Trump selama sepuluh tahun ini. [em]

XS
SM
MD
LG