Ribuan orang telah diungsikan dari sebuah kota di Siberia setelah depot penyimpanan senjata di sebuah pangkalan militer terbakar dan mengakibatkan ledakan-ledakan yang melukai sedikitnya delapan orang.
Kantor berita Tass melaporkan seorang tentara juga tewas dalam insiden pada Senin (5/8) malam itu.
Video yang dipasang dalam media sosial menunjukkan asap tebal mengepul dari pangkalan militer itu, disertai ledakan-ledakan seperti kembang api.
Pejabat regional menyatakan keadaan darurat di kawasan sekitar Kota Achinsk di kawasan Krasnoyarsk, Siberia timur.
Harian Guardian di Inggris melaporkan diperkirakan ada 40 ribu peluru artileri disimpan di pangkalan itu. Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan, fasilitas itu juga menyimpan mesiu untuk peluru-peluru meriam itu.
Pabrik aluminium terbesar di Rusia, Rusal, menghentikan produksinya di Achinsk dan mengevakuasi semua pekerja kecuali staf yang esensial. Pesawat terbang juga dilarang terbang dalam radius 30 km dari tempat ledakan itu. [ii/pp]
