Komisi Pemilu Maladewa telah mengeluarkan hasil resmi pemilu presiden minggu lalu, mengukuhkan kemenangan pemimpin oposisi Ibrahim Mohamed Solih.
Komisi itu, Sabtu (29/9) mengumumkan bahwa Solih meraih 58,4 persen suara, sementara presiden saat ini Abdullah Yameen meraih 41,6 persen.
Sebelumnya pada hari Senin (24/9) komisi itu telah mengeluarkan hasil sementara, tetapi secara hukum terikat untuk mengumumkan hasil resmi tujuh hari setelah pemilu.
‘’Kami menerima begitu banyak ancaman untuk menunda pengumuman ini pasca sejumlah tuduhan tidak berdasar,’’ ujar Ketua Komisi Pemilu Maladewa Ahmad Shareef. ‘’Ada lebih dari 400 keberatan, tetapi tidak ada yang dinilai dapat mengubah hasil pemilu ini.’’
Pemilu hari Minggu (23/9) dinilai sebagai referendum mengenai apakah demokrasi akan bertahan di negara itu karena Yameen telah mencabut sebagian kebebasan berdemokrasi yang dijalankan di negara itu sebelumnya. [em]