Tautan-tautan Akses

Ketua Majelis Mesir Tolak Perpanjangan Waktu untuk Rancangan Konstitusi


Polisi anti huru-hara dan para pengunjuk rasa saling melempar batu dalam bentrokan dekat lapangan Tahrir, Kairo, Mesir (28/11). Presiden Morsi berencana untuk menyampaikan pidato di tengah pemboikotan panel oleh kaum Kristen dan liberal yang akan melakukan pemungutan suara terkait rancangan konstitusi, hari ini (29/11).
Polisi anti huru-hara dan para pengunjuk rasa saling melempar batu dalam bentrokan dekat lapangan Tahrir, Kairo, Mesir (28/11). Presiden Morsi berencana untuk menyampaikan pidato di tengah pemboikotan panel oleh kaum Kristen dan liberal yang akan melakukan pemungutan suara terkait rancangan konstitusi, hari ini (29/11).

Presiden Mesir Mohamed Morsi berencana akan menyampaikan pidato hari Kamis (29/11), saat sebuah panel yang diboikot oleh kaum Kristen dan liberal akan melakukan pemungutan suara mengenai rancangan konstitusi.

Presiden Mesir Mohamed Morsi memperpanjang batas waktu untuk menyusun rancangan konstitusi dari Desember ke Februari, namun ketua majelis mengatakan waktu tambahan tersebut tidak perlu.

Para pengeritik mengatakan langkah panel yang didominasi kaum Islamis untuk menyelesaikan konstitusi itu dengan cepat dapat memperburuk kekacauan politik yang telah melanda negara itu, sejak Morsi mengeluarkan dekrit tanggal 22 November yang melarang lembaga judikatif menantang keputusan-keputusannya.

Demonstran Mesir melanjutkan aksi protes di Lapangan Tahrir menentang Presiden Morsi untuk hari ketujuh, menuduhnya bertindak seperti seorang diktator. Bentrokan antara para demonstran yang melemparkan batu dan polisi yang menembakkan gas air mata juga berlanjut tadi malam.

Para pendukung Presiden Morsi bertekad akan berdemonstrasi hari Sabtu mendatang.

Mahkamah tertinggi Mesir melakukan pemogokan hari Rabu untuk memprotes dekrit presiden itu, dan bertekad akan menghentikan kerja mereka sampai Mahkamah Agung Konstitusi mengeluarkan putusan mengenai dekrit Morsi yang menyatakannya kebal dari pengawasan mahkamah.
XS
SM
MD
LG