Kawanan pria bersenjata dan bertopeng melancarkan serangan mematikan hari Jumat (20/11) terhadap sebuah pos pemeriksaan di kota bersejarah di Yaman, dan meledakkan bom mobil dan baku tembak dengan pasukan pro-pemerintah, kata para pejabat keamanan setempat.
Lima belas orang tewas dan 30 lainnya terluka dalam serangan di kota benteng Shibam di provinsi Hadramawt itu, kata para pejabat. Mereka berbicara dengan syarat anonim karena mereka tidak diizinkan untuk berbicara kepada media.
Para pejabat itu tidak memberikan rincian tentang korban.
Belum ada yang segera mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, namun para pejabat menyalahkan al-Qaeda, yang telah merebut sebagian besar Hadramaut, provinsi terbesar di Yaman, dan ibukota provinsi Mukalla. Pos pemeriksaan yang sama pernah diserang pada masa lalu dan al-Qaida telah mengaku bertanggung jawab atas serangan-serangan itu.
Sebagian pejabat mengatakan para pelaku serangan berasal dari kelompok saingan al-Qaida, yakni kelompok Negara Islam atau ISIS, yang memiliki afiliasi di Yaman. Kelompok ini telah mengklaim serangkaian pemboman yang menewaskan 152 orang dan melukai 345 lainnya tahun ini di Yaman. [lt]
