Para pejabat keamanan Mesir mengatakan, kawanan bersenjata menyerang pipa yang menyalurkan gas ke Israel dan Yordania dari Semenanjung Sinai.
Saksi mata mengatakan, tiga orang yang mengendarai sebuah truk menembaki pipa itu hari Selasa di dekat kota el-Arish, diikuti ledakan di lokasi tersebut. Satu orang cedera.
Pipa gas itu telah diserang beberapa kali sejak bulan Februari, ketika presiden Hosni Mubarak terguling dari kekuasaan akibat pergolakan rakyat.
Ledakan-ledakan sebelumnya membuat pipa gas itu ditutup beberapa pekan, tetapi tidak jelas bagaimana dampak serangan hari Selasa itu pada pasokan gas.