Tautan-tautan Akses

Israel Gempur Suriah dengan Serangan Maut


Sebuah bangunan rusak terlihat setelah serangan udara di kota Deir el-Zour di timur Suriah, 26 Maret 2024. (Foto: AFP)
Sebuah bangunan rusak terlihat setelah serangan udara di kota Deir el-Zour di timur Suriah, 26 Maret 2024. (Foto: AFP)

Israel melancarkan serangan paling mematikan dalam beberapa bulan terakhir di Provinsi Aleppo, Suriah utara, pada Jumat (29/3) pagi. Israel mengklaim pihaknya berhasil membunuh seorang komandan senior Hizbullah di Lebanon, memperkuat upayanya melawan kelompok proksi Iran sejalan dengan perangnya di Gaza.

Israel meningkatkan serangan udara di Suriah menghadapi milisi Hizbullah Lebanon dan Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) sejak Hamas yang didukung Iran menyerang Israel pada 7 Oktober. Dalam beberapa hari terakhir, para pilotnya melanjutkan latihan reguler untuk "serangan mendalam" ke Lebanon.

Teheran dan proksinya menguasai wilayah Suriah, termasuk di sekitar Aleppo dan ibu kota Damaskus.

Militer Israel mengatakan pada Jumat bahwa mereka berhasil membunuh Ali Abed Akhsan Naim, wakil komandan unit roket dan rudal Hizbullah, dalam serangan udara di daerah Bazouriye di Lebanon.

Israel mengatakan dia adalah salah satu pemimpin milisi yang didukung Iran dalam serangan roket berhulu ledak berat dan mengatakan dia bertanggung jawab melakukan dan merencanakan serangan terhadap warga sipil Israel.

Israel dan Hizbullah juga saling baku tembak di perbatasan selatan Lebanon dalam eskalasi terbesar sejak mereka berperang selama sebulan pada 2006, ketika Hizbullah mencoba menunjukkan dukungannya kepada Hamas dengan menembakkan roket ke Israel.

Belasan tentara Israel dan setengah lusin warga sipil tewas di Israel utara, sementara hampir 270 kombatan Hizbullah dan 50 warga sipil termasuk petugas medis, warga sipil dan jurnalis tewas dalam serangan Israel di Lebanon selatan.

Israel berulang kali menyerang bandara internasional di Damaskus dan Aleppo selama bertahun-tahun untuk mengganggu aliran senjata ke sekutu Iran di wilayah tersebut. Namun serangan sejak 7 Oktober lebih mematikan dan mendorong Iran menarik beberapa pejabat utamanya dari Suriah.

Kementerian Pertahanan Suriah mengatakan serangan Israel menghantam beberapa daerah di bagian tenggara provinsi Aleppo sekitar pukul 01.45 waktu setempat dan menewaskan sejumlah warga sipil dan personel militer.

Dikatakan bahwa serangan udara tersebut bertepatan dengan serangan pesawat tak berawak yang dilakukan dari Idlib dan pedesaan barat Aleppo yang digambarkan oleh kementerian sebagai serangan yang dilakukan oleh “organisasi teroris” terhadap warga sipil di Aleppo dan sekitarnya.

Militer Israel menolak berkomentar. Dalam sebuah postingan di X, juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran Nasser Kanaani mengatakan serangan Israel di Suriah adalah “usaha terang-terangan dan putus asa” untuk memperluas perang, tanpa mengatakan apakah ada korban di pihak Iran.

Rusia juga mengutuk serangan Israel dan menganggapnya sebagai pelanggaran mencolok terhadap kedaulatan Suriah, kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Maria Zakharova pada Jumat. [ah/ft]

Forum

XS
SM
MD
LG