Perdana Menteri Australia, Anthony Albanese berada di India dalam kunjungan yang diharapkan dapat memperkuat hubungan karena kepentingan geopolitik dan perdagangan mendorong kemitraan yang lebih erat antara kedua negara.
Analis mengatakan hubungan antara New Delhi dan Canberra, yang ditandai dengan ketidakpedulian beberapa tahun lalu, kini berkembang tercepat di kawasan Indo-Pasifik di tengah kekhawatiran bersama tentang sikap tegas China.
“Sejak pandemi Covid-19, Australia menjauhi China, padahal sebelumnya mereka ragu untuk menantang China dalam banyak hal,” menurut Sreeram Chaulia, Dekan Sekolah Urusan Internasional Jindal.
“Kini, baik India maupun Australia mempunyai pandangan strategis yang jelas yaitu mengimbangi China. Pandangan dengan tujuan yang sama itu merupakan salah satu faktor yang mendekatkan kedua negara,” tambahnya.
Pada Kamis, sehari sebelum mengadakan pembicaraan resmi, perdana menteri Australia dan India terlibat dalam beberapa diplomasi kriket ketika keduanya menyaksikan dimulainya pertandingan kriket antara kedua negara itu di Ahmedabad, India barat. Ribuan penggemar bersorak saat mereka berkeliling stadion sebelum pertandingan dimulai.
Albanese juga dijadwalkan mengunjungi Mumbai. Ia menjadi pemimpin asing pertama yang dibawa ke kapal induk produksi dalam negeri India, INS Vikrant yang diresmikan September lalu dan akan meningkatkan kemampuan angkatan laut India. [ps/ka]
Forum