Hong Kong menyambut sepasang panda raksasa baru yang dihadiahkan oleh Beijing pada Kamis (26/9) dengan sebuah upacara mewah. Kedatangan panda itu diharapkan akan meningkatkan sektor pariwisata kota tersebut.
An An dan Ke Ke adalah pasangan panda raksasa ketiga yang dikirim ke kota tersebut dari daratan China sejak bekas jajahan Inggris itu kembali ke pemerintahan China pada 1997. Mereka dikirim ke Hong Kong setelah tetangga baru mereka, Ying Ying, melahirkan anak kembar pada bulan lalu dan menjadi ibu panda pertama yang tertua di dunia yang pernah tercatat.
Dengan tambahan beruang baru, si kembar, dan ayah mereka, Le Le, Hong Kong kini menjadi rumah bagi enam ekor panda.
Kepala Eksekutif John Lee pada Selasa (24/9) mengatakan An An adalah seekor panda jantan berusia 5 tahun yang lincah, cerdas dan aktif. Sedangkan Ke Ke, seekor panda betina berusia 5 tahun, pandai memanjat, lucu, dan memiliki temperamen yang lembut.
Para pendatang baru itu akan menjalani karantina selama dua bulan dan beradaptasi dengan rumah barunya di Ocean Park, kebun binatang dan akuarium yang telah lama menjadi favorit warga dan wisatawan. Lee berharap masyarakat dapat bertemu dengan beruang baru tersebut pada pertengahan Desember.
Pada Oktober, pemerintah akan mengundang warga untuk mengusulkan nama-nama baru yang mencerminkan ciri-ciri panda.
Perwakilan industri pariwisata optimis mengenai dampak potensial dari menampung enam ekor panda, dan berharap hal ini akan meningkatkan jumlah pengunjung di Hong Kong. Para pejabat telah mendorong dunia usaha untuk memanfaatkan popularitas beruang baru dan bayi panda yang baru lahir untuk meraih peluang yang oleh beberapa anggota parlemen disebut sebagai “ekonomi panda”.
Panda secara umum dianggap sebagai maskot nasional tidak resmi China. Program pinjaman panda raksasa dengan kebun binatang di luar negeri telah lama dipandang sebagai alat diplomasi Beijing. Panda raksasa hanya ditemukan di barat daya China dan populasinya terancam akibat pembangunan.
Namun merawat panda di penangkaran itu mahal. Sebuah kebun binatang di Finlandia setuju dengan otoritas China untuk mengembalikan dua panda raksasa yang dipinjamkan oleh China, delapan tahun lebih cepat dari jadwal karena biaya pemeliharaan panda itu terlalu mahal di tengah menurunnya pengunjung kebun binatang itu.
Ocean Park di Hong Kong telah menjadi tuan rumah bagi panda sejak 1999, ketika pasangan pertama, An An dan Jia Jia, tiba di pusat keuangan tersebut tak lama setelah diserahkan kembali ke China.
Jia Jia, yang meninggal dalam usia 38 tahun pada 2016, adalah panda tertua di dunia yang pernah hidup di penangkaran. Umur rata-rata panda di alam liar adalah 18 hingga 20 tahun, sedangkan di penangkaran adalah 30 tahun, menurut Guinness World Records. [ft/rs]