Pemimpin Hizbullah mengatakan, pihak berwenang Lebanon takkan bisa menangkap empat anggota kelompok militannya yang didakwa oleh pengadilan dukungan PBB membunuh seorang mantan perdana menteri Lebanon.
Sheik Hassan Nasrallah mengatakan hari Sabtu dalam pidato televisi, para tersangka itu tidak akan diserahkan kepada pemerintah bahkan dalam 300 tahun sekalipun. Seorang tokoh Hizbullah dan tiga militan lain dituduh dalam pembunuhan Rafik Hariri tahun 2005 itu.
Ledakan bom itu menewaskan Hariri dan 22 orang lainnya. Hariri adalah politisi Lebanon paling terkemuka dan kaya raya setelah perang saudara 15 tahun yang berakhir tahun 1990.
Kelompok militan dukungan Iran itu membantah keterlibatan dalam pembunuhan Hariri dan mengancam akan memotong tangan siapa saja yang berusaha menangkap anggota-anggota Hizbullah dalam kasus itu.
Pidato televisi Nasrallah itu merupakan pidato pertamanya sejak dakwaan itu diumumkan hari Kamis.
Hizbullah mendominasi pemerintahan baru Lebanon yang dibentuk awal bulan ini oleh PM Najib Mikati.