Seorang diplomat Eropa mengatakan Jerman dan tiga negara Uni Eropa lain di Dewan Keamanan PBB sedang mempersiapkan pernyataan yang mengutuk rencana permukiman terbaru Israel di Yerusalem Timur dan Tepi Barat.
Kelompok yang disebut E4 itu, Inggris, Perancis, Jerman dan Portugal, menyatakan prihatin kegiatan tersebut dapat mengancam kemungkinan solusi dua-negara antara Israel dan Palestina.
Diplomat itu mengatakan rincian pernyataan bersama tersebut sedang diselesaikan. Menurut kantor berita Associated Press, dia berbicara Selasa dengan syarat anonim karena pekerjaan mereka belum selesai.
Pada hari Senin, Israel mengatakan pihaknya mendorong rencana pembangunan 1.500 apartemen di Yerusalem Timur, wilayah yang diharapkan orang Palestina untuk ibukota.
Israel merebut Yerusalem Timur dalam perang Timur Tengah tahun 1967 dan menggabungkan daerah itu dalam sebuah langkah yang tidak diakui secara internasional.
Kelompok yang disebut E4 itu, Inggris, Perancis, Jerman dan Portugal, menyatakan prihatin kegiatan tersebut dapat mengancam kemungkinan solusi dua-negara antara Israel dan Palestina.
Diplomat itu mengatakan rincian pernyataan bersama tersebut sedang diselesaikan. Menurut kantor berita Associated Press, dia berbicara Selasa dengan syarat anonim karena pekerjaan mereka belum selesai.
Pada hari Senin, Israel mengatakan pihaknya mendorong rencana pembangunan 1.500 apartemen di Yerusalem Timur, wilayah yang diharapkan orang Palestina untuk ibukota.
Israel merebut Yerusalem Timur dalam perang Timur Tengah tahun 1967 dan menggabungkan daerah itu dalam sebuah langkah yang tidak diakui secara internasional.