Tiongkok telah membatalkan pertunjukan musik Norwegia sebagai hukuman terhadap Hadiah Nobel Perdamaian yang diberikan kepada pembangkang yang dipenjarakan, Liu Xiaobo. Pengumuman hari Selasa itu adalah yang terbaru dari serangkaian tindakan yang diambil Tiongkok untuk menunjukkan ketidak-sukaan mereka terhadap Norwegia, negara tempat lembaga Nobel yang memberi hadiah tersebut.
Komponis pementasan musikal Some Sunny Night, Thomas Stanghelle, hari Selasa mengumumkan pihak berwenang Tiongkok telah membatalkan pertunjukan musik bulan November itu di Wuhan dan Beijing. Ia mengatakan kepada koran Norwegia tindakan tersebut diambil sebagai hukuman terhadap hadiah Nobel Perdamaian yang diberikan kepada pembangkang yang dipenjarakan Liu Xiaobo.
Kementerian Luar Negeri Tiongkok sebelumnya mengatakan para politisi asing telah menunjukkan “tindakan tidak menghormati sistem peradilan Tiongkok” dengan mendukung pemberian penghargaan terhadap Liu, seorang aktivis pro demokrasi yang menjalani hukuman penjara 11 tahun atas tuduhan melakukan subversi.
Sebelumnya, pemerintah Tiongkok telah membatalkan pertemuan kedua dengan menteri perikanan Norwegia sebagai balasan atas penganugerahan Hadiah Nobel Perdamaian kepada Liu Xiaobo, pembangkang yang dipenjara.
Pemerintah Norwegia mengatakan, Menteri Perikanan Lisbeth Berg-Hansen akan membatalkan kunjungannya ke Beijing setelah ditolak untuk kedua kalinya minggu ini.
Sementara itu, Liu Xia, isteri Liu Xiaobo, telah kembali memberi wawancara telepon kepada para wartawan setelah sambungan teleponnya dicabut pada hari Senin. Namun, dia masih belum diijinkan untuk bertemu dengan teman atau meninggalkan rumahnya tanpa kawalan polisi.
