Serangan bom mobil di Baghdad menewaskan sedikitnya 23 orang dan melukai 45 lainnya di kawasan Amil, kata pejabat Irak.
Tidak ada yang mengaku bertanggung-jawab atas serangan hari Senin (20/3) malam itu, tapi ISIS di masa lalu telah melakukan serangan serupa di Baghdad dan kota-kota lain, ketika kekuatan mereka di Mosul semakin lemah.
Kelompok militan ISIS telah menderita sejumlah kekalahan dalam dua tahun terakhir, dan kehilangan lebih dari 60 persen kawasan yang pernah mereka kuasai. Pasukan Irak, yang dibantu pasukan koalisi pimpinan Amerika kini sedang berusaha merebut Mosul, kota terbesar kedua di Irak.
Polisi federal Irak mengatakan pasukan Irak kini berada hanya 500 meter dari mesjid al-Nuri, di mana pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi mengumumkan pembentukan kekhalifahan Islam di Irak dan Suriah tahun 2014.
Serangan itu terjadi ketika perdana menteri Irak Haider al-Abadi bertemu dengan Presiden Donald Trump di Washington untuk membahas usaha merebut kota Mosul dari pemberontak. [ii]
