Para pembuat perkiraan cuaca Amerika mengatakan hari Jumat badai tropis yang pertama di Atlantik dalam musim topan tahun 2010 telah terbentuk di Karibia Barat – perkembangan yang dapat mengancam usaha membendung tumpahan minyak di Teluk Meksiko.
Laksamana Pengawal pantai Amerika, Thad Allen, telah memperingatkan bahwa badai tropis utama di Teluk Meksiko dapat menghentikan usaha pembendungan tumpahan minyak sampai selama dua minggu.
Tidak jelas apakah badai itu, yang mempunyai angin berkecepatan kira-kira 55 kilometer per jam, akan lewat dari atas tumpahan minyak itu. Badai tersebut diperkirakan akan menyeberangi Semenanjung Yucatan, Meksiko, pada akhir pekan ini.
Laksamana Allen mengatakan kalau usaha pembendungan terpaksa ditinggalkan, sumur minyak yang bocor tidak lagi dijaga dan minyak akan mengalir dengan bebas ke Teluk Meksiko.
Juga hari Jumat, pemerintahan Obama mengusahakan penangguhan keputusan hakim yang membatalkan penghentian sementara pengeboran minyak di laut-dalam teluk Meksiko. Penghentian-sementara itu telah menghentikan pekerjaan di 33 anjungan tetapi tidak berlaku bagi sumur yang sudah menghasilkan minyak.