Tautan-tautan Akses

AS Sudah Tarik Hingga 25% Pasukan dari Afghanistan 


Tentara AS memasuki helikopter untuk menjalankan misi di Afghanistan, 15 Januari 2019.
Tentara AS memasuki helikopter untuk menjalankan misi di Afghanistan, 15 Januari 2019.

Militer Amerika memperkirakan telah menyelesaikan hingga seperempat proses penarikan pasukannya dari Afghanistan.

"Komando Pusat Amerika (CENTCOM) memperkirakan bahwa kami telah menyelesaikan 16-25% dari seluruh proses penarikan,” kata komando itu yang mengawasi operasi di Afghanistan, Selasa (25/5).

Presiden Joe Biden bulan lalu mengumumkan bahwa pasukan Amerika akan keluar dari Afghanistan paling lambat 11 September, setelah hampir 20 tahun terlibat secara militer di negara yang dilanda perang itu. Sejak pengumuman Biden, setidaknya 2.500 tentara Amerika menjadi bagian dari misi NATO di Afghanistan, dengan total kurang dari 10.000 tentara.

Penarikan pasukan NATO yang dipimpin Amerika memicu kekhawatiran bahwa perang saudara Afghanistan akan meningkat dan tak terkendali. Warga sipil Afghanistan tewas dalam rangkaian serangan sejak 1 Mei, ketika Amerika secara resmi memulai penarikan, dan Taliban menguasai bagian-bagian wilayah di seluruh negeri.

Belum jelas apakah Taliban akan mempertahankan komitmennya yang dibuat pada Februari 2020 untuk memutus hubungan dengan Al-Qaida, yang bertanggung jawab atas serangan 11 September 2001 di Amerika, yang menewaskan sekitar 3.000 orang.

Ketua fraksi Republik yang minoritas di Senat Amerika Mitch McConnell Selasa mendesak presiden agar "mempertimbangkan kembali" keputusan untuk mundur, karena tim diplomatik dan militernya "menghadapinya dengan risiko dan konsekuensi."

Sekretaris Pers Pentagon John Kirby mengatakan kepada para wartawan pada Selasa (25/5) bahwa "musuh yang bermain" di Afghanistan adalah kelompok teror dengan kekuatan yang melemah sejak Amerika memasuki Afghanistan. [ka/jm]

XS
SM
MD
LG