Amerika memberlakukan sanksi terhadap Jaksa Agung Zimbabwe yang tindakannya dianggap merongrong lembaga demokrasi negara itu.
Departemen Keuangan Amerika menuduh Johannes Tomana, sekutu presiden Robert Mugabe, menargetkan lawan politik tertentu. Dikatakan, tindakan ini mengancam ketertiban hukum di Zimbabwe dan merugikan proses pembagian kekuasaan yang rapuh.
Dengan sanksi tersebut, berarti warga Amerika dilarang melakukan bisnis dengan Tomana, dan aset Tomana di Amerika dibekukan.
Presiden Mugabe dan tokoh oposisi Morgan Tsvangirai membentuk pemerintahan perbagian kekuasaan atas tekanan internasional setelah pemilu bermasalah tahun 2008. Tsvangirai memenangkan pemilihan presiden babak pertama, tetapi mengundurkan diri setelah para anggota partai Mugabe menyerang para pengikutnya.
Koalisi tersebut goyah, dengan kedua partai selalu berbeda pendapat mengenai pengangkatan pejabat. Partai Tsvangirai juga menuduh bahwa pihak berwenang mengganggu anggotanya.