Al-Qur’an seukuran perangko ini telah diwarisi sebuah keluarga dari generasi ke generasi — dan saat ini dipegang oleh Mario Prushi, asal ibu kota Tirana, Albania. Qur’an ini ‘selamat’ melewati masa-masa pemerintahan otoriter hingga perang di negara Balkan di tenggara Eropa itu.