<!-- IMAGE -->
Mantan Kepala Angkatan Darat Sri Lanka, Jenderal Sarath Fonseka, yang kini dalam tahanan atas tuduhan menghasut, mengatakan ia akan mencalonkan diri dalam pemilihan anggota parlemen tanggal 8 April mendatang.
Para pendukung politik jenderal tersebut mengatakan ia telah menandatangani surat-surat untuk memperebutkan satu kursi parlemen di Kolombo mewakili koalisi Aliansi Nasional Demokrat. Koalisi ini terdiri atas sekelompok partai yang menentang Presiden Mahinda Rajapaksa.
Presiden dan jenderal itu tadinya sekutu yang bekerjasama semasa tahap akhir perang Sri Lanka melawan pemberontak Tamil tahun lalu. Jenderal Fonseka kemudian keluar dari angkatan darat dan bersaing melawan Rajapaksa dalam pemilu presiden. Fonseka kalah, dan kemudia mempersoalkan hasil pemilu itu.
Dalam beberapa pekan ini, pihak berwenang telah menahannya atas tuduhan bekerja dengan "pasukan anti-pemerintah." Ia menolak dakwaan tersebut.