Militer Israel melancarkan serangan besar-besaran untuk membalas serangan roket dan mortir Palestina telah menewaskan lebih dari 225 orang di Jalur Gaza yang dikuasai Hamas.
Pesawat-pesawat tempur dan helikopter-helikopter Israel menghancurkan lebih dari 40 instalasi kelompok militan di seluruh Gaza hari Sabtu, termasuk kompleks keamanan yang menyelenggarakan upacara wisuda bagi para anggota Hamas baru.
Selain banyak yang tewas, para pejabat medis Palestina mengatakan, serangan udara itu melukai paling sedikit 700 orang.
Ditinjau dari korban yang jatuh merupakan hari-hari paling berdarah bagi pihak Palestina dalam konflik mereka dengan Israel.
Menteri Pertahanan Israel, Ehud Barak memperingatkan operasi itu akan diperluas kalau perlu.
Perdana Menteri Israel Ehud Olmert bersumpah akan menghindari jatuhnya korban sipil di Gaza, dan ia mengatakan, sasaran Israel adalah Hamas.
Ia juga berjanji akan mencegah terjadinya krisis kemanusiaan.
Hamas bersumpah akan membalas serangan tersebut, dan menembakkan lebih dari 50 roket ke Israel selatan, menewaskan paling sedikit satu orang.
