Polisi Filipina mengatakan, Kamis (9/1), bahwa tersangka kedua dalam penculikan terhadap pria asal Amerika Serikat di Filipina telah ditangkap, sedangkan korban kemungkinan besar telah dibunuh oleh para penculiknya.
Elliot Eastman diculik dari rumahnya di pulau selatan Mindanao pada 17 Oktober tahun lalu. Polisi kemudian mengatakan para penculik menembak Eastman hingga tewas hari itu ketika dia mencoba melarikan diri.
Jakaria Jamani, warga Kota Sibuco di Mindanao, ditangkap di laut pada Selasa (7/1) dan ditahan tanpa jaminan sambil menunggu persidangan atas penculikan tersebut, kata polisi dalam pernyataannya.
Pernyataan tersebut menggambarkan Jakaria sebagai "dalang/perencana" penculikan tersebut.
Tersangka lain, yang ditangkap pada November, mengatakan kepada polisi bahwa Eastman telah meninggal.
Pada Desember, polisi mengatakan kepada AFP bahwa seorang kerabat salah satu tersangka melaporkan para penculik melemparkan mayat warga Amerika itu ke laut.
Jenazahnya tidak pernah ditemukan.
Kedutaan Besar Amerika Serikat di Manila menolak mengomentari perkembangan kasus tersebut, dan merujuk pertanyaan kepada pihak berwenang Filipina.
Mindanao telah dilanda praktik penculikan selama beberapa dekade untuk mendapatkan uang tebusan, tetapi insiden tersebut telah berkurang dalam beberapa tahun terakhir.
Polisi mengatakan para tersangka penculikan Eastman diperkirakan tidak berafiliasi dengan geng penculikan dari tahun-tahun sebelumnya, dan motif mereka masih belum diketahui. [ft/rs]
Forum