Kesiapsiagaan itu muncul saat perang Israel dan Hizbullah di Lebanon semakin memanas.
Menurut situs berita berbasis di Amerika Serikat, Axios, serangan Israel menargetkan Hashem Safieddine yang berada di bunker bawah tanah.
Sejumlah negara telah melancarkan operasi untuk mengevakuasi warga negaranya dari Lebanon setelah serangan darat tersebut, termasuk Rusia, Prancis, Spanyol, Jerman, dan Inggris.
Serangkaian ledakan kuat dilaporkan terjadi menjelang tengah malam setelah militer Israel meminta warga untuk mengevakuasi daerah di lingkungan Haret Hreik dan Choueifat di Beirut.
Email yang belum pernah dilaporkan sebelumnya, mengungkapkan kekhawatiran Departemen Luar Negeri dan Pentagon sejak awal bahwa meningkatnya jumlah korban tewas di Gaza dapat melanggar hukum internasional dan membahayakan hubungan Amerika di Timur Tengah.
Iran meluncurkan sekitar 200 rudal ke Israel pada 1 Oktober. Serangan tersebut merupakan serangan langsung kedua yang menyasar Israel dalam waktu kurang dari enam bulan.
Biden secara tegas menentang serangan terhadap fasilitas nuklir Iran, sebagai balasan atas peluncuran hampir 200 rudal Iran ke Israel.
Israel telah berulang kali menargetkan pucuk pimpinan Hamas di Lebanon sejak perang Gaza meletus hampir setahun yang lalu.
Presiden AS Joe Biden mengatakan bahwa Israel harus mempertimbangkan alternatif lain, dan tidak menyerang lapangan minyak Iran.
Upaya mediasi membuat pejabat Mesir sibuk dan merugikan perekonomian Mesir.
Serangan Israel di Beirut yang diperkirakan menargetkan Hashem Safieddine, calon pengganti pemimpin Hizbullah yang terbunuh, Hassan Nasrallah.
Barat telah memberlakukan sanksi terhadap Taliban selama lebih dari dua dekade. Awalnya, sanksi itu diberlakukan untuk membatasi pendanaan Al-Qaeda dan organisasi lain yang disebut sebagai kelompok “teroris”.
Tunjukkan lebih banyak