Platform jaringan media sosial X, Senin (28/10) menangguhkan akun yang menerbitkan pesan berbahasa Ibrani atas nama Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, beberapa hari setelah akun tersebut dibuka.
Akun tersebut memberikan pemberitahuan singkat yang berbunyi "X menangguhkan akun yang melanggar Aturan X," meskipun platform yang dimiliki Elon Musk itu tidak menyebutkan aturan mana yang dilanggar.
Kantor Khamenei mengelola beberapa akun jejaring sosial atas namanya, menyiarkan pesan dalam berbagai bahasa.
Akun berbahasa Ibrani tersebut diluncurkan pada akhir pekan dengan pesan yang merupakan ucapan umum di dunia Islam: "Dengan menyebut nama Allah, Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang."
Akun tersebut dibuka setelah Israel melakukan serangan udara terhadap lokasi militer di Iran pada Sabtu sebagai respons terhadap serangan rudal Teheran pada 1 Oktober.
Setidaknya empat tentara Iran tewas dalam serangan yang menurut Iran menyebabkan "kerusakan terbatas" pada beberapa sistem radar. [ah/es]
Forum