Tautan-tautan Akses

Vietnam dan Selandia Baru Tingkatkan Hubungan Jadi Kemitraan Strategis Komprehensif


Perdana Menteri Selandia Baru Christopher Luxon dan Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh melambaikan tangan saat sesi foto di Hanoi, Vietnam, Rabu, 26 Februari 2025. (Giang Huy/AP)
Perdana Menteri Selandia Baru Christopher Luxon dan Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh melambaikan tangan saat sesi foto di Hanoi, Vietnam, Rabu, 26 Februari 2025. (Giang Huy/AP)

Perjanjian Komprehensif dan Progresif untuk Kemitraan Trans-Pasifik, di mana kedua negara menjadi anggotanya, juga membantu meningkatkan hubungan perdagangan dengan menciptakan akses pasar yang lebih baik dan skema tarif yang menguntungkan.

Vietnam dan Selandia Baru, Rabu (24/2) mengatakan kedua negara itu meningkatkan hubungan bilateral mereka menjadi sebuah kemitraan strategis yang komprehensif, tingkat tertinggi dalam hubungan diplomatik.

Pengumuman itu dikemukakan setelah pertemuan antara PM Vietnam Pham Minh Chinh dan PM Selandia Baru Christopher Luxon, yang sedang berkunjung ke Hanoi untuk merayakan 50 tahun hubungan antara kedua negara.

Vietnam dan Selandia Baru juga menandatangani beberapa dokumen kerja sama dalam bidang pendidikan, pertanian dan perjalanan udara saat mereka menandai peringatan hubungan itu.

Luxon mengatakan kemitraan yang baru ditingkatkan ini mencerminkan hubungan yang semakin kuat dan menunjukkan keterlibatan Selandia Baru yang lebih besar di kawasan Indo-Pasifik.

Luxon mengatakan pembicaraan dengan Chinh mencakup serangkaian topik yang luas, dengan fokus pada pertumbuhan perdagangan dan kerja sama ekonomi.
Dalam lima tahun ini, perdagangan Selandia Baru dengan Vietnam telah tumbuh 40 persen.

Perdana Menteri Selandia Baru Christopher Luxon dan Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh meninjau barisan kehormatan di Hanoi, Vietnam, Rabu, 26 Februari 2025. (Giang Huy/AP)
Perdana Menteri Selandia Baru Christopher Luxon dan Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh meninjau barisan kehormatan di Hanoi, Vietnam, Rabu, 26 Februari 2025. (Giang Huy/AP)

Perdagangan bilateral mencapai nilai $1,3 miliar pada 2024 dan kedua negara menetapkan target untuk meningkatkan angka tersebut menjadi $3 miliar pada tahun 2026.

Selandia Baru mengekspor berbagai barang ke Vietnam, di antaranya produk susu, daging dan wol, dan mengimpor barang-barang elektronik, pakaian dan produk-produk pertanian dari Vietnam.

Perjanjian Komprehensif dan Progresif untuk Kemitraan Trans-Pasifik, di mana kedua negara menjadi anggotanya, juga membantu meningkatkan hubungan perdagangan dengan menciptakan akses pasar yang lebih baik dan skema tarif yang menguntungkan.

Dalam persinggahannya di Hanoi, Luxon juga bertemu dengan Presiden Luong Cuong dan Sekjen Partai Komunis Vietnam To Lam sebelum bertolak menuju kota Ho Chi Minh, pusat ekonomi di bagian selatan Vietnam. [uh/jm]

Forum

Recommended

XS
SM
MD
LG