Tautan-tautan Akses

Utusan PBB Rencanakan Pembicaraan Perdamaian Suriah Tanggal 20 Februari


Utusan PBB untuk Suriah, Staffan de Mistura, di kantor Jenewa, Swiss, 9 September 2016. (Foto: dok).
Utusan PBB untuk Suriah, Staffan de Mistura, di kantor Jenewa, Swiss, 9 September 2016. (Foto: dok).

Utusan PBB untuk Suriah, Staffan de Mistura, mengatakan ia berharap akan memulai kembali pembicaraan perdamaian Suriah pada tanggal 20 Februari.

Perundingan di Jenewa itu pada awalnya ditargetkan berlangsung 8 Februari, namun de Mistura, Selasa (31/1) , mengatakan bahwa ia tidak yakin delegasi oposisi akan berhasil menyusun daftar partisipannya sebelum tanggal itu. Ia mengatakan, jika tidak ada daftar itu sebelum tanggal 8 Februari, ia akan menyusunnya sendiri dan akan membuatnya seinklusif mungkin.

De Mistura menyampaikan hal itu ketika memberikan keterangan kepada Dewan Kemanan PBB mengenai perkembangan proses perdamaian Suriah, yang mencakup pembicaraan antara pemerintah Suriah dan para anggota oposisi bersenjata di Kazakhstan, bulan lalu.

Pembicaraan itu berakhir dengan Rusia, Turki dan Iran sepakat untuk bertindak sebagai pengawas gencatan senjata sebagian pada bulan Desember.

Dewan Keamanan mengatakan, pembicaraan Kazakhstan merupakan sebuah langkah maju menuju gencatan senjata yang diperkokoh, dan mengungkapkan harapan bahwa gencatan itu akan menciptakan kemajuan dalam mencari solusi politik bagi konflik Suriah yang telah berlangsung hampir enam tahun.

Dewan Keamanan mendukung kerangka kerja itu yang akan mencakup penghentian sepenuhnya pertempuran dan transisi politik pimpinan Suriah yang yang disertai konstitusi baru dan pemilu baru. [ab/as]

XS
SM
MD
LG