Uni Eropa meminta perundingan damai Israel-Palestina dilanjutkan lagi mengingat pemilihan umum di Israel sudah dilakukan pekan lalu.
Dalam pernyataannya hari Senin (15/4), Uni Eropa mengatakan pihaknya akan bekerja dengan kedua pihak guna mencapai kemajuan ke arah perdamaian yang adil dan kekal berlandaskan solusi dua negara.
Partai Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Likud memenangkan sebagian besar kursi Parlemen dalam pemilihan hari Selasa lalu. Dan Likud diharapkan akan membentuk koalisi baru sayap kanan dalam beberapa pekan ke depan didominasi oleh garis keras yang menentang kemerdekaan bagi bangsa Palestina.
Ketika berkampanye, Netanyahu berbicara tentang menganeksasi semua permukiman Yahudi di Tepi Barat, langkah yang ada kemungkinan bakal melenyapkan peluang bagi solusi dua negara.
Sejak Netanyahu menjadi perdana menteri sepuluh tahun lalu, antara Israel dan Palestina tidak ada pembicaraan yang substantif. Pemerintahan Trump belum pernah mengatakan apakah mendukung solusi dua negara. (al)