Pemimpin Ukraina mengumumkan telah diakhirinya pemberlakuan UU keadaan darurat selama 30 hari yang diterapkan setelah Rusia menangkap kapal-kapal Ukraina di Laut Hitam.
Ukraina mengumumkan pemberlakuan UU keadaan darurat itu bulan lalu setelah pasukan garda pantai Rusia menembaki dan menangkap tiga kapal Ukraina serta para awak kapal-kapal itu. Hingga saat ini 24 pelaut Ukraina masih dalam tahanan Rusia.
Insiden itu merupakan episode baru konflik yang telah berlangsung lama antara kedua negara yang dimulai sejak Rusia menganeksasi Semenanjung Krimea dari Ukraina.
UU keadaan darurat yang diberlakukan Presiden Ukraina Petro Poroshenko dianggap luas sebagai usaha pemimpin tidak populer itu untuk mendongkrak popularitas politiknya menjelang pemilu presiden tahun depan.
Poroshenko mengatakan kepada kabinet, Rabu (26/12), Ukraina telah meningkatkan pertahanananya selama periode 30 hari berlakunya UU keadaan darurat itu, yang secara resmi berakhir Rabu (26/12). [ab]