Turki hari Sabtu (28/11) mengajurkan kepada warganya agar menangguhkan perjalanan yang tidak mendesak ke Rusia, langkah terbaru dalam perselisihan diplomatik atas penembakan pesawat tempur Rusia.
Dalam pernyataan, kementerian luar negeri Turki mengatakan mereka telah mengeluarkan peringatan bepergian karena “kesulitan” yang tidak dijelaskan yang dihadapi pengunjung dan penduduk Turki di Rusia.
Rusia bereaksi dengan marah setelah pesawat tempur Turki menembak jatuh pesawat Rusia hari Selasa dekat perbatasan Turki dengan Suriah, dimana Moskow melakukan serangan militer.
Sengketa itu sedang mengancam hubungan antara kedua negara, yang berada pada pihak yang berlawanan dalam perang saudara Suriah, dan meningkatkan kekhawatiran akan konflik internasional yang lebih luas.
Moskow telah mengumumkan rentetan langkah pembalasan terhadap Ankara, termasuk pembatasan kunjungan wisatawan, penghentian komunikasi militer, dan pengawasan tambahan terhadap impor pangan dari Turki. [gp]
