Ini adalah sebuah bentuk tumor ganas yang tumbuh dengan laju yang sangat cepat dan mampu untuk berpindah ke lokasi-lokasi yang baru di bagian otak, menurut Mayo Clinic, sebuah kelompok riset nirlaba bidang kedokteran.
Glioblastomas menghasilkan akar mikroskopis yang menembus jaringan otak, yang membuat pembedahan menyeluruh untuk menghilangkannya menjadi tidak mungkin, ujar Mayo.
Dokter-dokter yang menangani McCain di Mayo Clinic Hospial di baratdaya kota Phoenix, Arizona mereka mengangkat semua tumor yang tampak pada hasil pemindaian otak dan opsi untuk perawatan senator tersebut antara lain adalah gabungan antara radiasi dan kemoterapi.
Mayo Clinic menyatakan tingkat rata-rata kemampuan pasien untuk bertahan hidup dari kanker semacam glioblastroma yang mendapatkan pengobatan agresif yang mengkombinasikan pembedahan, radiasi, dan kemoterapi adalah sekitar 14 bulan, dengan tingkat kemampuan untuk bertahan hidup hanya 27 persen dalam kurun waktu dua tahun.
Untuk pasien yang merespon dengan baik terhadap perawatan awal, kanker acap kali dapat kembali lagi dalam kurun waktu satu hingga dua tahun. American Cancer Society memperkirakan tingkat kemampuan untuk bertahan hidup pada pasien usia lebih dari 55 tahun sekitar empat persen.
Tumor, yang tergolong langka, biasanya berkembang pada orang dewasa. The American Brain Tumor Association memperkirakan akan ada hampir 12.400 kasus baru tahun ini.
Kalangan ilmuwan sedang mengupayakan metode perawatan baru untuk glioblastomas, termasuk metode yang memanfaatkan sistem kekebalan tubuh pasien untuk menyerang kanker. Metode pengobatan kanker semacam ini telah digunakan dalam perawatan kanker darah, namun tingkat efektivitasnya pada otak yang pada dan bentuk tumor-tumor yang lain saat ini masih belum diketahui.
Sebuah alat yang menciptakan medan listrik untuk menyerang kanker telah mengalami peningkatan peluang pasien glioblastoma untuk bertahan hidup. [ww]
