Presiden Tiongkok menjanjikan bantuan untuk Afghanistan hari Jumat, dan para pemimpin kedua negara sepakat untuk meningkatkan hubungan perdagangan, bantuan, investasi dan keamanan.
Dalam pertemuan di Balai Agung Rakyat di Beijing, Presiden Hu Jintao mengatakan kepada Presiden Afghanistan Hamid Karzai bahwa Tiongkok akan terus menyediakan bantuan untuk Afghanistan di saat negara itu memasuki masa transisi yang genting.
Tiongkok menempatkan dirinya untuk memegang peranan yang lebih besar di Afghanistan setelah penarikan sebagian besar pasukan Amerika dan internasional lainnya pada akhir tahun 2014.
Kedua pemimpin menandatangani persetujuan kemitraan strategis, yang menurut Tiongkok akan mendorong investasi Tiongkok, membantu pembangunan prasarana, memberi beasiswa bagi mahasiswa Afghanistan dan menyediakan 24 juta dolar bantuan tahun ini.
Dalam pernyataan bersama yang dikeluarkan setelah pertemuan itu, kedua pihak menolak terorisme, ekstrimisme, separatisme, dan kejahatan terorganisasi.
Dalam pertemuan di Balai Agung Rakyat di Beijing, Presiden Hu Jintao mengatakan kepada Presiden Afghanistan Hamid Karzai bahwa Tiongkok akan terus menyediakan bantuan untuk Afghanistan di saat negara itu memasuki masa transisi yang genting.
Tiongkok menempatkan dirinya untuk memegang peranan yang lebih besar di Afghanistan setelah penarikan sebagian besar pasukan Amerika dan internasional lainnya pada akhir tahun 2014.
Kedua pemimpin menandatangani persetujuan kemitraan strategis, yang menurut Tiongkok akan mendorong investasi Tiongkok, membantu pembangunan prasarana, memberi beasiswa bagi mahasiswa Afghanistan dan menyediakan 24 juta dolar bantuan tahun ini.
Dalam pernyataan bersama yang dikeluarkan setelah pertemuan itu, kedua pihak menolak terorisme, ekstrimisme, separatisme, dan kejahatan terorganisasi.
