Menteri Luar Negeri Amerika Rex Tillerson mengatakan, pemimpin Suriah Bashar al-Assad dan keluarganya tidak akan berperan dalam masa depan negara itu.
“Amerika menghendaki sebuah Suriah yang utuh dan bersatu tanpa peran untuk Bashar al-Assad dalam pemerintahan,” kata Tillerson kepada reporter di Jenewa. “Kekuasaan keluarga Assad sudah berakhir, isunya adalah bagaimana hal itu akan diselenggarakan.”
Tillerson membuat komentar itu setelah melakukan pembahasan yang bermanfaat dengan utusan PBB ke Suriah, Steffan de Mistura. Mistura direncanakan akan menyidangkan kembali pembicaraan perdamaian yang disponsori PBB dalam minggu-minggu ke depan menyusul kemajuan di medan tempur oleh pasukan Assad yang didukung Rusia.
Pembicaraan Tillerson di Jenewa menandai akhir dari lawatan ke beberapa negara termasuk kunjungan yang tidak diumumkan Senin ke Irak dan Afghanistan. [jm]
