Amerika Serikat telah menaikkan tarif dari 10 persen menjadi 25 persen terhadap barang-barang impor China senilai 200 miliar dolar.
China Jumat menyatakan “sangat menyesalkan” kenaikan tarif tersebut dan akan mengambil “langkah balasan yang diperlukan”, tanpa memberi rincian apapun.
Kenaikan itu berlaku di tengah-tengah pembicaraan antara Wakil Perdana Menteri China Liu He, Perwakilan Perdagangan Amerika Robert Lighthizer dan Menteri Keuangan Amerika Steven Mnuchin.
Hari Kamis, para perunding perdagangan Amerika dan China mengakhiri hari pertama dari dua hari pembicaraan yang bertujuan untuk mencapai suatu kesepakatan perdagangan, meskipun Presiden Donald Trump mengatakan “tarif baru yang sangat berat” terhadap produk-produk China akan diberlakukan.
Gedung Putih Kamis malam menyatakan bahwa Lighthizer dan Mnuchin bertemu Trump untuk membahas perundingan dagang yang sedang berlangsung dengan China. Kedua pejabat itu kemudian berunding dalam santap malam dengan Liu He, dan sepakat untuk melanjutkan pembahasan hari Jumat (9/5) di kantor Perwakilan Perdagangan Amerika.
Liu He memimpin tim perunding China untuk pembicaraan yang terancam gagal setelah pemerintahan Trump menuduh Beijing mengingkari komitmen yang telah dibuat sebelumnya.
Trump hari Kamis di Gedung Putih mengatakan, “Kami nyaris mencapai suatu kesepakatan, lalu mereka mulai merundingkan kembali kesepakatan.” Chinalah yang mengajukan gagasan untuk kembali dan memulai perundingan menjelang tenggat Jumat untuk pemberlakuan tarif tambahan, jelas Trump.
Trump juga mengatakan ia telah menerima sepucuk surat dari Xi yang menyiratkan ajakan untuk bekerja sama. [uh]