Sebuah kota di negara bagian Indiana yang memiliki salah satu populasi asal Burma terbesar di Amerika kini bersiap menyambut kedatangan pemimpin gerakan demokrasi Burma, Aung San Suu Kyi.
Spanduk-spanduk menyambut Suu Kyi telah dipasang di seluruh penjuru Fort Wayne, sebuah kota berpenduduk sekitar 256.000 orang dan menjadi tempat relokasi bagi banyak pendukung Suu Kyi setelah melarikan diri dari penindasan politik di negara asal mereka.
Pihak penyelenggara memperkirakan paling tidak 7.000 orang akan hadir di Memorial Coliseum hari Selasa untuk mendengar pidato Suu Kyi dalam bahasa ibu mereka. Pidatonya akan diterjemahkan lewat video untuk orang-orang yang tidak berbahasa Burma.
Kunjungan ini adalah bagian dari lawatan 17 hari Suu Kyi ke Amerika, di mana peraih hadiah Nobel Perdamaian berusia 67 tahun itu sudah bertemu Presiden Barack Obama dan menerima penghargaan Gold Medal dari Kongres.
Spanduk-spanduk menyambut Suu Kyi telah dipasang di seluruh penjuru Fort Wayne, sebuah kota berpenduduk sekitar 256.000 orang dan menjadi tempat relokasi bagi banyak pendukung Suu Kyi setelah melarikan diri dari penindasan politik di negara asal mereka.
Pihak penyelenggara memperkirakan paling tidak 7.000 orang akan hadir di Memorial Coliseum hari Selasa untuk mendengar pidato Suu Kyi dalam bahasa ibu mereka. Pidatonya akan diterjemahkan lewat video untuk orang-orang yang tidak berbahasa Burma.
Kunjungan ini adalah bagian dari lawatan 17 hari Suu Kyi ke Amerika, di mana peraih hadiah Nobel Perdamaian berusia 67 tahun itu sudah bertemu Presiden Barack Obama dan menerima penghargaan Gold Medal dari Kongres.
