Pihak berwenang Meksiko sedang mencari tujuh tersangka lagi dalam serangan pembakaran yang menewaskan 52 orang di Casino Royale di Monterrey, negara bagian Nuevo Leon, Meksiko utara.
Pejabat-pejabat sedang mencari tersangka lain, Selasa (30/8), sementara lima yang sudah ditahan diperlihatkan kepada media. Pihak berwenang mengatakan kelima orang itu diduga sebagai anggota kartel Narkoba Zetas dan telah mengaku terlibat serangan di Casino Royale di Monterrey, ibukota negara bagian tersebut.
Jaksa negara bagian Nuevo Leon Adrian de la Garza mengatakan sebanyak 12 orang terlibat dalam serangan yang berlangsung di siang bolong tersebut.
Kamis lalu, kawanan bersenjata yang membawa bensin menyerbu Casino Royale dan membakarnya. Banyak korban ditemukan dalam kamar mandi kasino, tempat mereka bersembunyi dari kawanan bersenjata, tapi justru terjebak asap dan api. Polisi sedang menyelidiki apakah serangan itu terkait pemerasan.
Presiden Meksiko Felipe Calderon mengutuk kekerasan tersebut, menilainya sebagai serangan terburuk yang barbar terhadap warga sipil di Meksiko. Meksiko menawarkan hadiah 2,4 juta dolar untuk informasi yang mengarah ke penangkapan para tersangka.
Kejahatan terorganisir terkait Narkoba di Meksiko menewaskan sekitar 41.000 orang sejak akhir tahun 2006, ketika Presiden Calderon berkuasa dan memulai kampanye militer melawan kartel narkoba di negaranya.