Otoritas Pakistan melaporkan enam orang, yang sebagian besar terdiri atas petugas keamanan, tewas dalam serangan bersenjata kelompok “teroris” yang menyerang bangunan pemerintah di kota Gwadar, di mana terletak pelabuhan yang dikelola China.
Petugas keamanan senior, yang dirahasiakan identitasnya untuk alasan keamanan, membenarkan jumlah korban itu kepada VOA dan mengatakan bahwa pasukan Pakistan “bertindak cepat” dan membunuh “seluruh delapan penyerang” dalam aksi baku tembak.
Militer Pakistan kemudian mengeluarkan pernyataan resmi bahwa dua prajurit turut menjadi korban dalam serangan itu.
Senjata, amunisi dan bahan peledak dalam jumlah besar juga dilaporkan berhasil diamankan dari para teroris yang terbunuh.
Tentara Pembebasan Baloch (BLA) mengaku bertanggung jawab atas serangan sore hari itu di kompleks Otoritas Pelabuhan Gwadar, tempat kantor-kantor sipil dan yang berhubungan dengan keamanan.
Penduduk setempat dan saksi mata melaporkan sejumlah ledakan yang disusul dengan suara tembakan menerus.
Pelabuhan Gwadar di Provinsi Baluchistan, Pakistan, merupakan pelabuhan perairan dalam yang terletak dekat Selat Hormuz.
Pelabuhan yang terletak di jalur utama pelayaran minyak di laut Arab itu telah menghadapi serangan pemberontakan selama beberapa dekade oleh BLA dan kelompok lainnya. [ti/ka]
Forum