Seorang pejabat tinggi Amerika meminta semua pihak yang terlibat persengketaan Laut Cina Selatan agar menahan diri. Asisten Menteri Luar Negeri Amerika Kurt Campbell hari Jumat mengatakan, Amerika tidak memihak mengenai kedaulatan laut tersebut, yang diklaim Tiongkok, Filipina dan Vietnam.
Ketiga negara itu selama ini memperebutkan Laut Cina Selatan, dan Menteri Luar Negeri Hillary Clinton mengatakan Amerika akan datang membantu Filipina jika diperlukan.
Campbell mengatakan Amerika tidak berniat "mengipasi" dan sangat menginginkan terjaganya perdamaian dan stabilitas di kawasan itu.
Hari Sabtu, Campbell berencana mengadakan pembicaraan di Hawaii dengan Wakil Menteri Luar Negeri Tiongkok Cui Tiankai, yang menyebut negara-negara yang menantang klaim Tiongkok atas pulau-pulau dan perairan Laut Cina Selatan "bermain api." Cui juga mengatakan ia berharap Amerika tidak akan ikut dalam kontroversi ini.
Tiongkok dan Taiwan mengklaim seluruh Laut Cina Selatan, umumnya didasarkan pada peta berusia berabad-abad. Persengketaan lama itu menjadi lebih penting karena meningkatnya eksplorasi minyak dan gas di bawah dasar laut.
