Pihak berwenang di Rio de Janeiro, Brazil hari Selasa (9/4) mengatakan, hujan lebat membanjiri banyak wilayah di kota itu dan menewaskan sedikitnya tiga orang.
Walikota Rio, Marcelo Crivella, mengatakan, kota itu berada pada tahap krisis. Ia memerintahkan sekolah-sekolah ditutup dan meminta warga untuk tidak meninggalkan rumah mereka.
Sejumlah pejabat kota mengatakan, curah hujan setebal 152 milimeter jatuh selama empat jam, Senin malam, lebih banyak dari curah hujan rata-rata yang biasa diperoleh kota itu selama satu bulan pada April.
Sirine didengungkan di sedikitnya 21 kawasan berisiko banjir di kota itu, mengingatkan warga untuk mencari perlindungan ke kawasan-kawasan yang lebih aman.
Banjir menggenangi jalan-jalan, dan menghanyutkan mobil-mobil. Sejumlah pohon besar tumbang karena akarnya tercerabut dari tanah.
Departemen Pemadam Kebakaran mengatakan, dua perempuan tewas akibat lumpur longsor, sementara seorang lainnya meninggal karena terseret banjir. (ab)