Rusia-Ukraina Sepakati Pasokan Gas dan Pertukaran Tawanan

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Petro Poroshenko mengadakan pertemuan kedua hari Jumat (17/10) dengan Kanselir Jerman Angela Merkel dan Presiden Perancis Francois Hollande di Milan, dalam upaya lain untuk menyelesaikan krisis di Ukraina.

Keempat pemimpin dan staf mereka bertemu di sebuah hotel di tengah kota Milan, di sela-sela KTT ke-10 para pemimpin Asia dan Eropa. Ketika ditanya para wartawan mengenai hasil pertemuan kedua, Presiden Putin menjawab hasilnya bagus.

Presiden Poroshenko mengatakan sebagian kemajuan dicapai dalam penyelesaian sengketa antara Ukraina dan Rusia mengenai pasokan gas, dengan mengatakan ia dan Putin telah menyepakati parameter-parameter utama kontrak baru dengan Rusia mengenai pengiriman gas alam.

Presiden Hollande mengatakan sebuah perjanjian juga dicapai untuk “mempercepat” pertukaran tawanan antara pasukan pemerintah Ukraina dan separatis yang didukung Rusia.

Sebelumnya, hari Jumat, Putin bertemu Perdana Menteri Italia Matteo Renzi dan Perdana Menteri Inggris David Cameron, yang kemudian menyebut “pertemuan itu positif”, dan mengatakan bahwa presiden Rusia tidak menginginkan “konflik yang semakin serius” di Ukraina Timur.

Namun, jurubicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan sebagian mitra dialog Putin telah menunjukkan “keengganan sama sekali untuk memahami kenyataan di Ukraina tenggara”.

Kanselir Jerman Merkel bertemu Putin Kamis malam, dan setelah itu mengatakan ada kemajuan “pada beberapa hal”, tetapi “isu utamanya adalah berlanjutnya pelanggaran integritas teritorial Ukraina”.