PBB mengatakan lebih dari 5900 anak-anak Afghanistan mencari suaka tahun lalu setelah diselundupkan ke Eropa.
Laporan terbaru Komisi Tinggi PBB untuk Pengungsi hari Senin mengatakan kondisi hidup yang makin parah di Afghanistan adalah salah satu penyebab mengapa separuh dari permintaan suaka di Eropa pada tahun 2009 dari anak-anak yang tidak disertai orang tuanya, berasal dari Afghanistan.
Laporan itu menambahkan para orang tua Afghanistan membolehkan bahkan mendorong anak-anak mereka pergi bersama para penyelundup melakukan perjalanan berbahaya agar bisa keluar dari konflik bersenjata yang berlangsung di Afghanistan dan kemiskinan yang merajalela.
PBB mendesak tindakan lebih lanjut di Afghanistan supaya para keluarga memahami resiko menyerahkan anak-anak mereka ke sindikat perdagangan manusia.
Laporan PBB itu juga mendesak negara-negara Eropa supaya mempertimbangkan situasi keamanan di berbagai wilayah di Afghanistan jika mereka ingin mengembalikan anak-anak yang diselundupkan tersebut ke negara asal mereka.
Jumlah anak-anak Afghanistan yang meminta suaka di Eropa tahun 2009 meningkat 2500 anak dibanding tahun sebelumnya.
