Dua pesawat yang mengangkut hampir 300 warga negara Inggris yang terdampar di Peru akibat pandemi virus corona, bisa meninggalkan negara itu pada Minggu (29/3).
Diorganisasi oleh Kantor Luar Negeri Inggris, kedua pesawat itu lepas landas dari sebuah pangkalan militer dekat bandara internasional Lima.
Beberapa hari sebelum berangkat, mereka menginap di rumah-rumah dan hotel-hotel di seluruh negara itu.
Duta Besar Inggris untuk Peru mengatakan pada Minggu (29/3), "Hari ini akan menandai pesawat ketiga terbang meninggalkan Peru menuju Inggris" dan menambahkan bahwa "besok akan ada dua pesawat British Airways terbang dari Lima ke London."
Presiden Peru Martin Vizcarra "menutup" Peru pekan lalu dengan menutup hotel, restoran dan bandara internasional, menyebabkan ribuan pelancong dan turis internasional terdampar.
Peru sekarang ini memiliki 852 kasus dan 18 kematian akibat virus corona. [vm/ft]