Kapal LSM Prancis Geo Barents yang dioperasikan oleh lembaga Dokter Lintas Batas (MSF), Jumat (7/4) menurunkan 339 migran di Pelabuhan Brindisi, Italia, setelah dievakuasi dalam sebuah operasi penyelamatan di perairan internasional lepas pantai Malta.
Kapal penyelamat MSF mencapai kapal kayu yang ditumpangi para migran setelah menerima peringatan marabahaya melalui Telepon Alarm. Menurut laporan mereka, setelah menjalankan operasi selama 11 jam, mereka berhasil menyelamatkan 440 orang, termasuk delapan perempuan dewasa dan 30 anak.
Satu orang dalam kondisi serius dievakuasi melalui helikopter pada malam hari setelah penyelamatan, sementara 100 orang lainnya dipindahkan ke kapal angkatan laut Italia di lepas pantai Sisilia pada hari berikutnya.
Menurut MSF, para penyintas berasal dari Suriah, Pakistan, Bangladesh, Mesir, Somalia dan Sri Lanka. Mereka dilaporkan telah berada di laut selama lebih dari empat hari – dua hari terakhir tanpa makanan dan air minum.
Mereka menyatakan telah berangkat dari Libya, dekat Benghazi, pada Sabtu, 1 April lalu.
Setiap tahunnya ribuan migran yang menumpangi kapal-kapal penyelundup dari Libya atau Tunisia dengan harapan mencapai pesisir Eropa tiba tanpa bantuan atau dengan bantuan dari kapal-kapal penyelamat di Lampedusa, sebuah pulau wisata dan nelayan yang lebih dekat ke Afrika utara ketimbang daratan Italia. [rd/ab]
Forum