Tautan-tautan Akses

Rakyat Argentina Beri Suara Dalam Pemilu, Ekonomi Jadi Taruhan


Selebaran kampanye capres Argentina Javier Milei dan Sergio Massa dipajang di tempat pemungutan suara dalam pemilihan presiden putara kedua, di Buenos Aires, Argentina, Minggu, 19 November 2023. (Foto: Agustin Marcarian/Reuters)
Selebaran kampanye capres Argentina Javier Milei dan Sergio Massa dipajang di tempat pemungutan suara dalam pemilihan presiden putara kedua, di Buenos Aires, Argentina, Minggu, 19 November 2023. (Foto: Agustin Marcarian/Reuters)

Rakyat Argentina pada Minggu (19/11) memberikan suaranya dalam pemilu menegangkan yang menghadapkan Menteri Ekonomi Sergio Massa melawan kandidat di luar politik Javier Milei, kandidat yang sangat berlawanan dan telah memecah belah negara yang terguncang oleh inflasi tiga digit.

Para pemilih dicekam ketakutan, ketidakpastian, dan sikap pasrah saat memberikan suara mereka. Hanya sedikit warga yang yakin bahwa salah satu kandidat bisa mengakhiri kemerosotan ekonomi selama beberapa dekade.

Massa, 51 tahun, adalah politisi karismatik dan kawakan yang berusaha meyakinkan masyarakat Argentina agar mempercayainya meskipun kinerjanya sebagai menteri perekonomian menyebabkan Argentina mengalami inflasi tahunan yang mencapai 143 persen.

Saingannya, Milei, adalah orang luar yang anti-kemapanan yang telah berjanji untuk menghentikan pengeluaran Argentina yang tidak terkendali, meninggalkan peso demi dolar AS, dan “meledakkan” bank sentral.

Jajak pendapat menunjukkan para kandidat berada dalam persaingan yang ketat, dengan sekitar 10 persen pemilih masih ragu-ragu hanya beberapa hari sebelum pemungutan suara.

“Kita tinggal memilih dari yang tersedia,” kata arsitek berusia 33 tahun, Sofia Speroni, yang datang untuk memilih bersama kedua anaknya yang masih balita.

Dia memilih Milei, "hanya untuk menolak korupsi dan situasi yang kita hadapi saat ini."

Keluh kesah Milei terhadap partai-partai tradisional yang "mencuri dan korup" telah membangkitkan semangat para pemilih yang bosan dengan koalisi Peronis yang telah lama mendominasi politik Argentina dan menyalahkan mereka atas kesengsaraan negara tersebut.

“Orang harus memilih yang jahatnya lebih ringan,” kata dokter Maria Paz Ventura, 26, yang mengenakan seragam medisnya. Ia memberikan suaranya untuk Milei.

“Saya kira kondisi kita saat ini buruk, jadi perubahan tidak mungkin buruk. Kita harus berani bertaruh,” katanya.

Hasil sementara diperkirakan akan keluar pada Minggu (19/11) malam. Namun, komisi pemilihan umum telah memperingatkan bahwa "dengan hasil yang sangat ketat" maka penghitungan akhir bisa memakan waktu hingga lima hari. [my/jm]

Forum

Recommended

XS
SM
MD
LG