Setahun yang lalu, jalanan Hong Kong yang biasanya sibuk ditutup oleh para aktivis pro-demokrasi yang mendudukinya selama 79 hari dalam gerakan "Umbrella Movement." Protes-protes tersebut dipimpin mahasiswa dan aktivis yang menyuarakan perlawanan terhadap rencana China membatasi pemilihan kepala kota yang semi-otonom itu.
Protes di Hong Kong, Setahun Kemudian

5
Kelvin Lee, saat itu mahasiswa manajemen penerbangan, berfoto di depan tenda di jalanan utama tempat demonstrasi dekat kantor pusat pemerintahan di Hong Kong tanggal 10 Oktober 2014 (kiri), dan ia sekarang setelah lulus di dekat stasiun kereta api bawah tanah, 25 September 2015 (kanan). (AP/Vincent Yu)

6
Hacken Tse, 38, fotografer lepas (kiri) jalanan utama tempat demonstrasi dekat kantor pusat pemerintahan di Hong Kong tanggal 10 Oktober 2014 (kiri), dan ia sekarang di tempat yang sama setahun kemudian, 25 September 2015 (kanan). (AP/Vincent Yu)

7
Tabris Ho, seorang pramuniaga, berfoto dengan kaos "I love HK" di jalanan utama tempat demonstrasi dekat kantor pusat pemerintahan di Hong Kong tanggal 10 Oktober 2014 (kiri), dan ia kini di dekat sebuah stasiun kereta api bawah tanah di daerah yang sama, 27 September 2015 (kanan). (AP/Vincent Yu)

8
Seorang demonstran memegang plakat bertuliskan "Occupy Central" di antara polisi dan demonstran di luar kantor pusat pemerintahan di Hong Kong, 27 September 2014 (atas), dan di tempat yang sama setahun kemudian (bawah). (AP/Vincent Yu)