Presiden Serbia Boris Tadic telah berjanji akan menjadikan negaranya sebagai anggota Uni Eropa, setelah terpilih kembali sebagai ketua Partai Demokratik yang berkuasa.
Tadic hari Sabtu mengatakan kepada para pendukungnya bahwa Serbia dapat menjadi anggota blok beranggota 27 negara itu sedini tahun 2016, tetapi tujuan ini harus disertai pengerahan semua upaya.
Tadic yang mencalonkan diri tanpa lawan, saat ini sedang menduduki masa jabatannya yang kedua. Tadic pertama kali terpilih sebagai ketua Partai Demokratik pada tahun 2004, setelah Perdana Menteri ketika itu, Zoran Djindjic, terbunuh pada tahun sebelumnya.
Koalisi yang dipimpin Partai Demokratik memimpin Serbia sejak tahun 2008. Keanggotaan Serbia di Uni Eropa sangat bergantung pada kerjasamanya dengan Mahkamah Kejahatan Perang PBB. Para jaksa internasional telah menuntut penangkapan komandan militer Serbia Bosnia semasa perang, Ratko Mladic, yang diyakini bersembunyi di Serbia.
Pihak berwenang Serbia menyatakan mereka telah berusaha sedapat mungkin untuk menangkap Mladic.