Presiden Ukraina Petro Poroshenko mengatakan Ukraina benar dalam keadaan "berperang" dengan Rusia, bukan hanya dengan kelompok separatis pro-Rusia.
Dalam sebuah wawancara dengan BBC, Poroshenko memperingatkan bahwa ia yakin Rusia sedang mempersiapkan sebuah serangan militer yang mana Ukraina harus siaga.
Poroshenko menambahkan, jangan sampai Ukraina memberi “peluang sekecil apapun untuk memprovokasi Rusia." Poroshenko mengatakan penangkapan dua tentara Rusia di Ukraina timur hari Sabtu merupakan "bukti kuat" bahwa Rusia berada di belakang gerakan separatis di wilayah itu.
Hari Selasa, Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg bertemu dengan Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov, membahas konflik di Ukraina timur.
Stoltenberg menyerukan diakhirinya latihan militer Rusia dekat perbatasan Ukraina, seraya menambahkan, Rusia harus bersikap lebih transparan tentang kegiatan militernya.
Lavrov mengemukakan sebelum pertemuan itu bahwa ia akan mendengarkan keprihatinan NATO. Presiden Vladimir Putin dan pejabat-pejabat lainnya telah secara konsisten membantah bahwa tentara Rusia berada di Ukraina timur, bersiteguh bahwa orang-orang Rusia yang bertempur di sana adalah para relawan.
