Presiden Mesir mengatakan seorang pembom bunuh diri melakukan pemboman di kompleks Kathedral Kristen Koptik Orthodox di Kairo, Minggu (11/12) yang menewaskan sedikitnya 25 orang.
Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sissi mengatakan pihak berwenang telah menangkap tiga pria dan seorang perempuan sehubungan dengan ledakan itu. Presiden Mesir itu berbicara dalam upacara pemakaman para korban.
Belum ada yang mengaku bertanggungjawab atas serangan itu.
Seorang wartawan VOA di tempat kejadian mengatakan serangan itu terjadi dalam kebaktikan Minggu pagi di sebuah tempat di mana sebagian besar perempuan.
Video yang dimuat dalam media sosial menunjukkan genangan darah di bawah puing-puing dalam gereja Santa Petrus dan Santa Paulus, yang dinamakan dalam Bahasa Arab, El-Botroseya.
Presiden Mesir menyatakan masa berkabung selama tiga hari setelah ledakan itu. [gp]