Presiden Meksiko mengatakan tidak akan ada paket stimulus ekonomi besar terkait dengan pandemi virus corona, meskipun negara itu menghadapi krisis yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Andrés Manuel López Obrador mengemukakan nada optimistis hari Minggu, sesuatu yang tidak umum di tempat-tempat lainnya sekarang ini, sementara COVID-19 telah memperlambat ekonomi secara drastis di seluruh dunia.
“Krisis ini sementara saja, dan akan segera kembali normal. Kita akan mengalahkan virus corona, kita akan menghidupkan kembali ekonomi dan Meksiko akan terus berdiri dan menunjukkan kepada dunia kejayaan dan kebesarannya,” kata Obrador.
Ekonomi Meksiko telah berada dalam resesi. Pekan lalu, Menteri Keuangan Meksiko menyatakan ekonomi negara itu akan berkontraksi hingga 3,9 persen pada tahun 2020 karena virus corona.
Analis swasta telah memprediksi penurunan yang lebih dalam. Hari Kamis, Bank of America menyatakan PDB Meksiko dapat berkontraksi 8 persen tahun ini.
Meksiko adalah mitra erat ekonomi Amerika dan diperkirakan secara langsung atau tidak langsung menerima manfaat dari paket stimulus 2 triliun dolar yang disetujui Kongres AS dan ditandatangani oleh Presiden Donald Trump.
Hingga Minggu, Meksiko telah mengukuhkan 94 kematian terkait virus corona dan lebih dari 2.100 orang terjangkit virus itu. [uh/ab]