Presiden Iran Hassan Rouhani berjanji negaranya tidak akan pernah mengupayakan bom nuklir, dalam tanda terbaru pemimpin Iran yang baru terpilih itu terbuka untuk memperbaiki hubungan dengan Amerika.
Dalam wawancara dari Teheran dengan televisi NBC News, Presiden Rouhani mengatakan Iran tidak pernah berupaya mengembangkan senjata nuklir, dan bahwa dalam keadaan bagaimanapun tidak akan berupaya memperoleh senjata pemusnah masal.
Rouhani juga mengatakan rakyat Iran seharusnya bebas berfikir, berbicara, dan mencari informasi di Internet, tergantung pada “perlindungan jatidiri nasional kita.” Dia mengatakan sebuah “komisi bagi hak-hak warga” akan dibentuk “dalam waktu dekat.”
Pemimpin Iran itu berbicara hanya beberapa hari sebelum dia dijadwalkan tampil di panggung dunia sebagai presiden Iran ketika dia menghadiri Sidang Majelis Umum PBB di New York.
Iran telah bertahun-tahun bersikeras bahwa program nuklirnya bertujuan damai. Amerika dan sebagian sekutunya tidak berpendapat demikian dan telah ikut memberlakukan sanksi beberapa tahap yang membuat ekonomi Iran babak belur.
Dalam wawancara dari Teheran dengan televisi NBC News, Presiden Rouhani mengatakan Iran tidak pernah berupaya mengembangkan senjata nuklir, dan bahwa dalam keadaan bagaimanapun tidak akan berupaya memperoleh senjata pemusnah masal.
Rouhani juga mengatakan rakyat Iran seharusnya bebas berfikir, berbicara, dan mencari informasi di Internet, tergantung pada “perlindungan jatidiri nasional kita.” Dia mengatakan sebuah “komisi bagi hak-hak warga” akan dibentuk “dalam waktu dekat.”
Pemimpin Iran itu berbicara hanya beberapa hari sebelum dia dijadwalkan tampil di panggung dunia sebagai presiden Iran ketika dia menghadiri Sidang Majelis Umum PBB di New York.
Iran telah bertahun-tahun bersikeras bahwa program nuklirnya bertujuan damai. Amerika dan sebagian sekutunya tidak berpendapat demikian dan telah ikut memberlakukan sanksi beberapa tahap yang membuat ekonomi Iran babak belur.
