Juan Guaido, yang diakui oleh Amerika Serikat dan sekitar 50 negara lainnya sebagai Presiden sementara Venezuela, memperingatkan militer pada hari Minggu bahwa mencegah masuknya bantuan kemanusiaan ke Venezuela adalah “kejahatan terhadap kemanusiaan” dan bisa dianggap “tindakan genosida.”
“Ada orang-orang yang bertanggung jawab atas hal ini dan rezim mengetahui itu. Ini adalah kejahatan terhadap kemanusiaan, (yang dilakukan oleh) orang-orang dari angkatan bersenjata,” kata Juan Guaido. Dia mengarahkan komentarnya pada tentara yang dikerahkan ke jembatan yang menghubungkan Venezuela dengan Kolombia.
Pengiriman makanan, obat-obatan, dan bantuan kemanusiaan dari Amerika berada di sisi Kolombia, karena sebuah tanki BBM dan dua peti kemas besar ditempatkan di tengah jembatan.
Presiden Venezuela Nicolas Maduro telah memerintahkan tentara untuk mencegah bantuan melintasi perbatasan.
Maduro mengatakan bantuan Amerika adalah bagian dari rencana untuk menggulingkan pemerintahannya dan mengatakan Venezuela tidak membutuhkannya.
Tetapi seorang dokter Venezuela yang merupakan bagian dari pihak pemrotes hari Minggu menuduh Maduro menenggelamkan obat-obatan Venezuela ke tingkat "abad pertengahan".
Maduro muncul di televisi pemerintah hari Minggu dan memamerkan sistem anti-pesawat dan senjata lain yang katanya akan membuat kota-kota Venezuela “tidak dapat ditembus.” [lt]
