Tautan-tautan Akses

Presiden Biden Tetapkan Target Baru Vaksinasi COVID-19


Annie Sting sedang divaksinasi vaksin COVID-19 di sebuah klinik untuk orang tuli dan tuna netra, di Seattle, Washington, 19 Maret 2021.
Annie Sting sedang divaksinasi vaksin COVID-19 di sebuah klinik untuk orang tuli dan tuna netra, di Seattle, Washington, 19 Maret 2021.

Dalam konferensi persnya yang pertama sebagai presiden, Joe Biden, pada Kamis (25/3), mengumumkan target vaksinasi virus corona untuk seluruh negara, yaitu 200 juta suntikan dalam 100 hari pertama pemerintahannya.

“Saya tahu ini ambisius, dua kali dari sasaran awal kita, tetapi belum ada negara lain yang mampu seperti itu,” kata Biden pada awal konferensi pers di East Room Gedung Putih.

Pada akhir Januari, hanya beberapa hari setelah pelantikannya, Biden mengatakan, dia ingin mengirim 150 juta dosis dalam 100 hari pertama masa jabatannya, tetapi kemudian pemerintahannya mengurangi proyeksi itu.

Menurut pejabat Gedung Putih, sekitar 130 juta suntikan telah diberikan sejak Rabu (24/3). Sebanyak 85 juta orang telah menerima suntikan dosis pertama, sementara 45 juta sudah mendapat dosis vaksinasi lengkap.

Tiga perusahaan farmasi, yaitu Pfizer-BioNTech, Moderna, dan Johnson & Johnson telah menjanjikan dosis vaksin yang cukup untuk memvaksinasi 260 juta orang dewasa di AS pada akhir bulan depan, sasaran lain yang sudah diumumkan sebelumnya oleh Biden.

Pada Juni, Pfizer dan Moderna, akan menyerahkan tambahan 100 juta dosis lagi.

Presiden Biden pada hari ke-65 masa kepresidenannya, juga mengatakan pemerintah sedang berusaha memenuhi janjinya yang lain, yakni membuka kembali kebanyakan sekolah mulai dari taman kanak-kanak sampai kelas 8 selama 100 hari pertama pemerintahannya. [jm/ka]

XS
SM
MD
LG