Polisi yang sedang melancarkan penyelidikan kontra-teroris hari Kamis (27/4) menangkap seorang laki-laki yang menurut mereka membawa pisau di dalam tas dan berada di dekat parlemen Inggris. Ia ditangkap dengan dugaan merencanakan tindakan teroris.
Kepolisian Metropolitan London mengatakan laki-laki berusia 27 tahun itu dihentikan dan ditangkap ‘’sebagai bagian dari operasi berkelanjutan’’ oleh unit departemen kontra-teroris .
Departemen itu mengatakan pisau tersebut ditemukan dalam operasi tersebut.
Laki-laki itu ditahan di kantor polisi di London dengan dugaan memiliki senjata ofensif dan dugaan mempersiapkan serta melakukan tindakan teroris.
Polisi mengatakan tidak ada ‘’ancaman langsung yang diketahui’’ terhadap publik.
Keamanan di sekitar gedung parlemen telah ditingkatkan setelah seorang penyerang yang mengendarai mobil SUV di dekat Wetsminster Bridge pada 22 Maret lalu, menabrakkan mobilnya pada kerumuman orang, menewaskan empat dari mereka sebelum menikam seorang polisi di dalam gerbang parlemen. Penyerang yang kemudian diketahui bernama Khalid Masood itu tewas ditembak polisi.
Polisi yakin Masood – warga kelahiran Inggris berusia 52 tahun yang pindah agama menjadi Muslim – bertindak sendiri.
Hari Kamis ini adalah hari terakhir masa kerja parlemen sebelum pemilu Inggris 8 Juni mendatang. [em/ii]
